Menunggu Kedatangan Plibak

Minggu ini adalah minggu ke-35 si Plibak berada di perut istriku. Selasa lalu kami pergi cek up ke dokter kandungan di Rumah Sakit Harapan Kita. Dari hasil USG rupanya si Plibak berada dalam posisi Sungsang. Dengan ukurannya yang cukup besar saat ini, kemungkinan dia akan memutar dengan kepala berada di bawah adalah cukup kecil. Sehingga menurut dokter, jika dalam tiga minggu ke depan kepala si Plibak tidak berada di bawah, maka sudah waktunya untuk mengakhiri keberadaan di perut istriku atau dengan kata lain si Plibak dilahirkan ke dunia ini.

Sejak awal mengetahui kehamilan istri saya di sekitar bulan April lallu, saya langsung mendownload aplikasi di ipod dan android untuk memonitor perkembangan si janin di kandungan istri. Dengan kedua aplikasi yang didownload, keduanya menunjukkan bahwa kemungkinan si jabang bayi akan muncul ke dunia ini sekitar tanggal 20 November 2011. Sebenarnya tanggal tersebut tanggal yang cukup menarik, karena jika dinomori tanggal tersebut akan menjadi 2011-2011.

Seiring perkembangan cek up di bulan-bulan pertama dan berdasarkan hasil USG, dokter menyatakan bahwa kemungkinan si Plibak lahir sekitar tanggal 1-2 Desember 2011. Itu artinya 10 hari lebih lambat daripada aplikasi ipod atau android yang saya download. Lama kelamaan, perhitungan jumlah minggu yang ada di ipod dan android semakin mendekati hasil dari USG. Dan ketika minggu ini di android saya menyatakan umurnya sudah 35 minggu, di USG pun menyatakan hasil yang sama.

Karena letak kepala Plibak berada di atas, maka kemungkinan besar plibak akan muncul ke dunia ini minggu pertama atau minggu kedua November 2011. Semua tergantung kepada cek up berikutnya dua minggu lagi jika posisi kepalanya masih di atas, maka dalam waktu satu minggu setelah itu Plibak harus dikeluarkan dengan cara operasi caesar. Hal yang tidak kami duga sebelumnya karena hingga bulan keenam kepala si plibak selalu berada di bawah ketika dilakukan cek up.

Jika memang benar Plibak harus dikeluarkan dengan operasi caesar, maka kemungkinan ia berada di perut istriku hanya dalam waktu 38 minggu. Dan waktu tersebut sudah dirasa cukup apalagi saat kemarin ini cek up, beratnya sudah hampir 2,5 kg atau sudah melewati berat minimum seorang bayi untuk dilahirkan ke dunia ini.

Saat ini istriku sedang latihan nungging terus agar ada kemungkinan si Plibak masih berputar sehingga diharapkan dalam dua minggu ke depan ada perubahan letak kepala dan dia berharap dapat lahir normal. Bagi saya mau normal maupun caesar tidak masalah, selama si Plibak dan ibunya selamat.

Mari kita lihat dua minggu ke depan hasil cek up berikutnya, semoga ada perubahan letak kepala si Plibak sehingga istriku dapat melahirkan secara normal seperti yang diidam-idamkan. {nice1}

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *