Biker Ibukota

Honda Scoopy

Semenjak mendapatkan hadiah Sepeda Motor Honda Scoopy bulan Januari lalu, baru hari ini saya secara resmi menggunakan motor tersebut untuk jarak yang cukup jauh. Saya menggunakan motor saya untuk pergi ke kantor. Memang ini bukan pertama kali saya membawa motor saya ke kantor, namun inilah yang pertama sejak tahun 2008 lalu saya tidak pernah lagi mengendara motor untuk jarak yang cukup jauh.

Saat pergi di pagi hari, saya tidak terlalu merasakan perbedaan mengendarai motor saat tahun 2008 lalu dengan sekarang. Saya sampai di kantor saya setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 30 menit dengan jarak tempuh kira-kira 15 km. Kemacetan dan kesesakan jalan raya tidak terlalu saya rasakan karena memang jalur yang saya ambil kebetulan kebanyakan berlawanan arah dengan arus kemacetan pagi hari.

Sore harinya baru saya merasakan kemacetan ibukota. Jalan terasa penuh oleh kendaraan. Sepeda motor pun tidak dapat bergerak leluasa. Beberapa kali saya menemukan posisi stuck dalam perjalanan pulang. Perjalanan pulang dengan jarak yang relatif sama saya tempuh dalam waktu kurang lebih 1 jam atau dua kali waktu perjalanan pergi.

Terus terang saat ini saya masih agak kagok dalam mengendarai motor. Beberapa celah yang saya rasa cukup sempit tidak saya lewati walaupun saya lihat pengendara lain dengan leluasa melewati celah tersebut. Saya pun berusaha sebaik mungkin mentaati peraturan lalu lintas. Terutama saat di perempatan lampu merah berhenti sebelum garis berhenti. Saya pun belum berani memacu kendaraan saya di atas 60 km/jam walaupun kondisi jalan saat itu memungkinkan. Mungkin saya termasuk salah seorang yang mengendarai motor dengan pelan hari ini.

Rencananya saya akan cukup rutin menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan saya ke kantor. Mungkin tidak tiap hari saya menggunakan sepeda motor. Diselingi oleh naik angkutan umum dan shuttle yang disediakan kantor, tentunya akan menambah variasi saya menuju dan pulang dari kantor. Yang agak sulit memang saat pulang kantor. Apalagi saat hujan pada jam pulang kantor. Namun itulah tantangannya. Semakin lama hal tersebut akan menjadi biasa.

Yang pasti saya akan mengendarai sepeda motor saya dengan aman. Pastinya taat lalu lintas. Dalam satu bulan ke depan ini saya akan mencoba naik sepeda motor paling tidak dua kali dalam seminggu. Jadi jadwalnya, 2 hari naik shuttle, 2 hari naik motor dan satu hari jalan kaki ke kantor. Variatif kan?

Tambah lagi satu biker ibukota hari ini. Semoga ibukota tidak bertambah macet dengan kehadiran satu bikernya ini. {nice1}

Gambar diambil dari : http://ninja250r.files.wordpress.com/2010/05/scoopy1.jpg

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *