Ketika bulan puasa hampir semua (hanya beberapa saja yang tidak) masjid menyediakan makanan berbuka puasa atau dikenal dengan nama takjil. Takjilnya mulai dari sekedar makanan kecil khusus untuk membatalkan puasa sampai ke makanan besar berupa nasi bungkus, kotak atau mungkin prasmanan untuk dinikmati jamaah. Bagi saya ini adalah kebiasaan yang bagus dan saya senantiasa menunggu menu berbuka di masjid yang biasa saya kunjungi untuk mencicipi takjil bahkan makan besar di masjid tersebut.
Beberapa teman kantor saya kurang setuju jika saya dan dia mengambil makanan takjil berbuka puasa dari masjid. Menurut dia, takjil tersebut hanya untuk orang-orang yang tidak mendapatkan makanan berbuka puasa dari mana pun. Sedangkan saya dan dia seringkali dapat makanan berbuka puasa dari kantor ketika kami sedang overtime.