Langkanya Kesabaran Bikers

Bikers

Beberapa minggu terakhir ini saya seringkali menjadi bikers dalam perjalanan menuju ke kantor. Dengan menjadi bikers saya belajar satu hal. Kesabaran adalah hal yang langka dimiliki oleh para bikers. Berikut adalah contoh perilaku bikers yang jauh dari sifat sabar.

Bikers berhenti di depan garis jalan saat lampu merah

Andaikata berhenti di belakang garis jalan pun sebenarnya tidak apa-apa. Toh hanya berbeda 1-2 detik dan tidak signifikan. Namun jika ada biker lain yang berhenti di belakang garis dan menghalangi jalannya, maka bikers langsung membunyikan klakson tanda agar yang di depannya segera bergerak karena ada ruang kosong di depannya.

Continue reading

Pencuri Lampu Merah

Lampu Merah
 
Dalam setiap lampu merah, terutama di perempatan yang cukup padat, saya amati selalu saja ada para pencuri lampu merah. Paling tidak dalam setiap kesempatan ada satu sampai tiga pelaku pencuri lampu merah yang nekat melakukan aksinya. Pelaku biasanya berani saat perempatan tersebut tidak dijaga oleh polisi lalu lintas.
 
Pelaku pada umumnya mengendarai sepeda motor. Namun kadang-kadang ada juga pelaku yang mengendarai mobil. Jika dilihat dari penampilan pelaku kebanyakan berasal dari golongan menengah ke bawah. Ada juga sebagian dari golongan atas jika pelakunya pengendara mobil ato motor yang agak sedikit bonafid penampilannya. Continue reading

Simpul Kostrad Sudah Terurai

Bagi yang sering lewat Pondok Indah menuju Simprug pasti saat ini merasakan lancarnya perjalanan di lampu merah Kostrad. Di lampu merah ini biasanya pengendara menghabiskan waktu 10 – 30 menit untuk dapat sekedar melewatinya. Itu karena lampu merahnya berlangsung selama 120 detik, sedangkan lampu hijau tidak sampai 40 detik. Saat ini lampu merah itu tidak ada. Jadi bisa langsung bablas. Bahkan enaknya beberapa putaran ditutup dan putaran yang dibuka adalah putaran di atas underpass, untuk kedua arah.

Bagi yang berjalan ke arah Pondok Indah dari Simprug, maka putaran yang dibuka adalah di underpass Pondok Indah, tepat di depan Mesjid Pondok Indah. Sedangkan bagi yang berjalan ke arah Simprug, putarannya di underpass Gandaria City, tepat di pertemuan jalan antara Ciputat Raya dengan jalur Pondok Indah – Simprug. Artinya bagi yang ingin memutar, maka putarannya lebih jauh, tapi jarak tempuhnya lebih singkat karena tidak ada hambatan saat di jam sibuk.

Continue reading

Ide Pembenahan Transportasi di Jakarta (bagian 6)

Tulisan keenam atau terakhir ini cukup lama jaraknya dengan tulisan ke-5. Namun tidak mengurangi esensi dari tulisan ini terhadap ide pembenahan transportasi di Jakarta. Inti dari tulisan keenam ini adalah langkah-langkah segera yang dapat diambil untuk mengurangi kemacetan dari satu titik ke titik lain. Jadi langkah-langkah ini sifatnya sporadis, kasus per kasus dan mungkin berbeda langkah antara satu tempat dengan tempat lainnya.

Apa saja langkah-langkah itu? Sebenarnya mudah saja. Intinya adalah mengurai simpul kemacetan yang terjadi dalam suatu lokasi. Contoh nyata yang dekat rumah saya adalah perempatan jalan pos pengumben – jalan panjang. Silakan cek perempatan ini jika hari Sabtu sore dan malam. Kendaraan yang dari arah Joglo selalu merayap mendekati perempatan ini. Panjangnya antrian kendaraan bisa lebih dari 1 km, atau bisa lebih dari setengah jam dari arah Joglo menuju perempatan ini. Apa masalahnya? Pengaturan lampu lalu lintas atau lampu merah yang tidak sesuai dengan kondisi.

Continue reading